Menu Viral di Mie Gacoan

-

 

jelajahkuliner240@gmail.com - Pada era sekarang ini dunia kuliner mengalami kenaikan popularitas yang cukup tinggi. Semakin populernya sebuah makanan atau produk tak lupa juga dengan ide - ide serta inovasi yang diciptakan demi menarik para konsumen. Khususnya kuliner kekinian, salah satunya adalah Mie Gacoan. Mie Gacoan ini menjual sebuah olahan makanan berbahan tepung yang dibentuk menjadi mie. 

Mie Gacoan ini mempunyai cara tersendiri dalam menarik konsumen, yaitu dengan cara memaksimalkan sebuah bumbu pedas yang memiliki tingkatan pedas yang berbeda beda. Memasuki era milenial, semakin banyak inovasi yang tercipta. Salah satunya adalah inovasi makanan yang semakin beragam. Mie Gacoan ini salah satunya. 

Mie Gacoan ini memiliki jenis rasa mie yang berbeda, seperti Mie Angel, Mie Setan, dan Mie Iblis. Untuk Mie Setan dan Mie Iblis memiliki level 1 hingga 8. Bagi yang tidak suka pedas, ada varian Mie Angel yang tidak pedas sama sekali. Selain itu, Mie Gacoan menambahkan topping tambahan untuk di mienya, seperti daging ayam suwir dan pangsit.

Di Mie Gacoan ini juga terdapat snack atau makanan ringan yang bermacam-macam. Contohnya, Siomay, Udang Rambutan, Udang Keju, Lumpia Udang, Ceker, dan Pangsit Goreng. Untuk best seller snack di Mie Djoetek ini adalah Udang Keju. Dan untuk menu minumannya ini yang berhasil menarik pengunjung karena menggunakan nama-nama setan. Seperti Es Genderuwo, Es Tuyul, Es Pocong, dan Es Sundel Bolong.

Mie Gacoan ini banyak diminati oleh masyarakat, karena rasanya yang enak. Salah satu pembeli yang sangat menyukai Mie Iblis ini adalah Fio. Resto Mie Gacoan ini sudah menjadi pilihan pertamanya jika ia ingin memakan olahan mie ini sejak duduk di bangku SMA. "Mie iblis enak, ayamnya gurih dan porsi ayamnya banyak. Menu mie di Mie Gacoan ini kan terbuat hasil olahan sendiri jadi lebih aman tanpa bahan pengawet" menurut Fio.

Mie Gacoan sudah memiliki banyak cabang, seperti Bekasi, Malang, Surabaya, Solo, Bali, Yogyakarta, dan Bandung. Dalam sehari Mie Gacoan dapat menjual hingga ribuan porsi perharinya. Karena selain rasanya yang enak, harga dari Mie Gacoan ini yang relatif murah. Untuk harga Mie-nya sendiri adalah Rp9.500,- hingga Rp10.500,-. Untuk harga snacknya dimulai dari harga Rp9.100,- sampai Rp10.000,-. Selain itu untuk harga minuman yang ada di Mie Gacoan ini dimulai dari harga Rp5.900,- hingga Rp9.100,-


SUSUNAN REDAKSI :

Pimpinan Redaksi : Heri Firmansyah

Redaktur Pelaksana : Jagadditha Maharani

Reporter : Putri Khoiriyah, Marcella Putri A., Marcelinus Johan A.

Editor : Annisa Fiorentina, Nurmi Tiodora, Angeli Offilia

Dosen Pengampu : Metha Madonna, S.Sos., M.I.Kom.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Restoran viral Karen's Dinner mendapat kritik oleh netizen

-
Gambar
  jelajahkuliner240@gmail.com - Restoran yang viral di media sosial karena konsep pelayanannya yang jutek dan kasar kepada pelanggan, Karen's Diner, baru buka di Jakarta. Banyak orang yang sudah menjajal resto dengan konsep unik ini dan membagikan pengalamannya di media sosial. Namun dari video yang beredar, justru malah menuai kritik dari netizen. Di Jakarta, restoran yang pertama kali dibuka di Australia ini berkolaborasi bersama restoran burger lokal di kawasan Panglima Polim. Kritik dari netizen itu menganggap pelayanan model Karen's Diner dinilai tak pantas untuk diterapkan di Indonesia. Pelayan Karen's Diner juga sempat 'ribut' dengan Youtuber yaitu Indira Kalistha. Keduanya terlibat adu mulut sampai saling berteriak satu sama lain. Hal itu pun diunggah Indira dalam kanal Youtube dan Instagramnya, yang juga menuai beragam komentar dari netizen. Beberapa hal lain yang menjadi kritik netizen yaitu model pelayanan jutek yang dimaksudkan mengadaptasi konsep Kare
Baca selengkapnya

Mengenal budaya Betawi melalui " Kerak Telor " kuliner yang menjadi ciri khas Kota Jakarta

-
Gambar
jelajahkuliner240@gmail.com - Kerak telor merupakan salah satu kuliner terkenal yang ada di kota Jakarta, tak hanya Jakarta luar daerah pun sudah mengetahui bentuk dan cita rasa dari kerak telor. ( Rabu, 28 Desember 2022 ) Kerak telor tercipta setelah masyarakat Betawi atau Batavia mencoba membuat beragam makanan dengan memanfaatkan banyaknya buah kelapa. Dari mencoba tersebut kemudian tercipta sebuah makanan kerak telor.  Kerak telor sendiri hadir pada tahun 1970an, masyarakat Betawi mulai memberanikan diri menjajakan kerak telor di pasar, keliling atau bahkan mengikuti event - event besar seperti Pekan Raya Jakarta. Setelah absen selama 2 tahun akibat pandemi, Pekan raya Jakarta atau PRJ dalam rangka merayakan ulang tahun Jakarta yang ke 495 kali digelar di gedung JIExpo Kebayoran, Jakarta pusat. Kuliner kerak telur merupakan salah satu kuliner khas Betawi yang selalu hadir di acara perayaan ulang tahun kota yang dahulu dikenal dengan nama Batavia tersebut. Puluhan pedangan kerak te
Baca selengkapnya